I
Satu dari :
Sekian banyak cinta –
Yang menebar di langit
Datanglah kau –
Kepakan sayap malaikat rasa
Yang mereduh –
Bersama ruh genapjiwaku
Maka satu dari kesekian banyak kata :
Kuhimpunlah ia
Menjadi sekuntum mawar kuning yang –
Kuipersembahkan kepadamu –
Bersamamu :
Pinangan asmara yang –
Memakuku
Dalam sukma yang –
Mereduh –menancap –meluka –meracun
Aliran darah denyutan nadi lerasku . .
II
Seperti inilah :
Sikap panah yang takzim merancapku
Memaksaku –memikatku atas –
Asmara yang terangkai
Bersamamu
Diri regah utusan cinta
Terkatupku
Meletakkan segenap kata :
Aku mencintaimu
Kekasihku –
Pikatrinduku –
Serahhatiku –
Berhiaslah gaun rindu
Hingga kuajak kau terbang
Memeka hampar negeri cinta
Bersamamu . . .
III
‘O Kekasih Hati
pada sinar titian bintang
bawalah senyum dan –
talam tatap mata
sebagai persembahanmu
iringan tandu tanah cinta yang –
kuingin kau melingkupku
mengajakku bercermin
di danau bening kesyahduan asmara
sampai bahu waktu menepis ruangku :
hingga aku berenti –
hingga ku sepi –
hingga ku mati
dalam pelukan rejah cinta yang –
bersediakah dirimu menjadi utusannya . . .
Malang, 2003
sumber gambar : anneahira.com
Posting Komentar